Topik yang akan kita bahas kali ini cukup menarik yaitu tips memiliki rumah atau properti impian dengan menggunakan investasi reksadana. Apakah benar reksadana bisa membiayai properti? Bagaimana pula cara berinvestasi reksadana untuk membeli properti?
Ya, sebagai salah satu alat atau instrumen investasi, reksadana dapat menjadi sarana untuk bisa memiliki properti, membeli kendaraan atau bahkan modal usaha.
Bicara mengenai properti, banyak orang saat ini menggebu-gebu berusaha dengan berbagai cara agar bisa memiliki rumah atau properti. Namun tak sedikit pula yang berpikir mereka tak punya kesempatan untuk membeli rumah atau real estate karena harganya yang sangat mahal dan terus mengalami kenaikan.
Dalam membeli rumah tinggal, sejumlah praktisi keuangan menyampaikan setidaknya tiga panduan penting. Apa saja?
Jangan Berfikir Properti yang dibeli Bagian dari Investasi
Ini adalah suatu hal yang salah kaprah. Kenapa? “Ketika sobat mengatakan ini adalah investasi keuangan serta merta akan menjadi seorang yang lebih nekat, dan ini tidak boleh anda lakukan,” ujar Ryan Filbert dari Reksadanaku.
Jangan Terperdaya Strategi Marketing “Harus Beli Properti Hari Ini”
Kalau tidak, seumur hidup anda tidak pernah punya properti. Alasannya, harga properti akan selalu naik. Alhasil, sobat berisiko membeli properti dengan cara menghutang yang salah. Atau dengan cara berhutang yang tidak terencana.
Hal inilah yang akan menjadi jebakan. Karena kemudian sobat akan dikunci selema lima atau 10 atau 15 tahun bahkan 20 tahun ke depan untuk berutang. Akibatnya Sobat menjadi terbelenggu.
Berhati-hatilah dalam berutang. Ingat, hutang sobat bisa jadi membesar, ataupun dari ke hari kemampuan membayar semakin rendah, dan akhirnya bisa menjadi suatu masalah.
Jangan Mencari Properti Sesuai Budget
Tetapi carilah sesuai kebutuhan. Hal iIni memang menjadi sebuah kontroversi. Tetapi perlu diingat, belum rumah yang kita mampu beli, sesuai dengan apa yang diperlukan. Tempat tinggal itu adalah barang konsumsi, bukan investasi.
Nah, untuk mewujudkan impian memiliki properti, sobat harus memulainya detik ini juga. Upaya yang mungkin bisa sobat lakukan saat ini setidaknya adalah berinvestasi untuk mengumpulkan dana uang muka atau DP.
Menabung atau berivestasi melalui reksadana bisa menjadi solusi yang tepat mewujudkan cita-cita tersebut. Melalui reksadana ini, sobat tengah merancang rencana beberapa tahun ke depan agar lebih siap memiliki properti.
Bagaimana Reksadana Menjadi Solusi?
Untuk mudahnya, kita akan buat sebuah ilustrasi. Misalnya sobat akan membeli properti yang saat ini harganya sekitar 100 juta. Dalam lima tahun ke depan, properti ini pasti akan mengalami kenaikan harga.
Katakanlah kenaikannya hingga satu setengah kali lipat atau menjadi sekitar Rp 250 juta. Artinya, yang semula sobat harus mempersiapkan DP sekitar 20% (dari harga rumah saat ini Rp100 juta) yaitu Rp 20 juta, maka dalam 5 tahun nanti nilai DPnya naik menjadi Rp 50 juta. Nah bagaimana sobat menyiapkan Rp 50 juta untuk 5 tahun ke depan?
Instrumen reksadana sangat memungkinkan untuk menjadi solusinya. Caranya sobat bisa berinvestasi atau menabung di Reksadana saham untuk jangka waktu 5 tahunan.
Sobat cukup membeli reksadana saham setiap bulan rutin selama 60 kali sebesar Rp. 519.000 per bulannya . Dengan keuntungan 18% dari reksadana saham, selama 5 tahun sobat bisa mengumpulkan dana kurang lebih sekitar Rp 50 juta.
Kesimpulan
Reksadana ini dapat menjadi kendaraan untuk mempercepat sobat meraih impian di masa yang akan datang, termasuk memiliki rumah. Kenapa? karena berinvestasi di reksadana itu fleksible.
Investor setiap saat bisa mengurangi pembelian atau investasinya ketika merasa belum mampu. Tetapi juga bisa menambah investasi kapan saja ketika merasa mampu menambahnya.